Ad Code

Responsive Advertisement

Kanit reskrim Polsek Wonocolo Evakuasi Korban Laka Kereta Api

http://ift.tt/2p55gEO
Kanit Reskrim beserta anggota Polsek Wonocolo saat melakukan evakuasi korban laka lantas R4 dengan Kereta Api

Kanit Reskrim beserta anggota Polsek Wonocolo saat melakukan evakuasi korban laka lantas R4 dengan Kereta Api

Polrestabes surabaya 23/4/17 : Suasana pagi sekitar pukul 04.00 Wib frontage A yani tepatnya di gang Jalan Margorejo Surabaya biasanya sangat sepi dan lengang, akan tetapi hari ini Minggu tanggal 23 April 2017 sekitar pukul 04.00 Wib ramai sekali bahkan padat hingga menjelang siang.

Penyebab terjadinya kepadatan arus lalu lintas di sekitar jalan Margorejo Surabaya dikarenakan telah terjadinya Kecelakaan Kereta Api dengan kendaraan Mobil merk Daihatsu Xenia nomor Polisi S- 1997 AT warna Putih yang telah ditabrak Kereta Api Mutiara Timur jurusan Banyuwangi – Surabaya yang sehingga membawa korban meninggal dunia 3 orang.

Sebagaimana menurut keterangan dari saksi penjaga pintu perlintasan bernama Samsul Hadi Tempat Tinggal Jl Margorejo II D no 5 Surabaya bahwa pengemudi kendaraan Daihatsu Putih tersebut telah menabrak palang pintu perlintasan kereta yang sudah tertutup, dan kejadian ini juga dikuatkannya oleh keterangan saksi lain yang bernama : Andre Agung P, alamat Gubeng Kertajaya 7B No. 31 Surabaya dan Moh Yusuf Faisol, alamat Hayamwuruk No 31 B Surabaya.

Awal mula kejadian tersebut adalah bermula kereta api Mutiara Timur perjalanan dari selatan menuju ke stasiun Surabaya, dan pintu palang perlintasan oleh Samsul Hadi telah ditutup namun tiba-tiba Mobil Daihatsu Xenia nomor Polisi S 1997 AT warna Putih dari arah selatan (melawan arus) dengan kecepatan tinggi langsung belok kiri dan menabrak pintu palang perlintasan, akan tetapi ketika berada di are arel kereta api, Mobil Daihatsu Xenia nomor Polisi S 1997 AT warna Putih tersebut berhenti dan mesin mati. Tidak lama lagi kemudian atau bersamaan itu kereta api jurusan Banyuwangi Surbaya Mutiara Timur lewat dan langsung menabrak kendaraan Mobil Daihatsu Xenia nomor Polisi S 1997 AT warna Putih sehingga menelan 3 nyawa orang yang mengakibatkan meninggal dunia dan satu orang selamat sedangkan identitasnya adalah :
Darwis Masihola Sinambela , laki-laki, lahir di dumai 12-12-1981 dengan alamat Kampung Rawa Roko RT 02 RW 41 Bojongrawanglumbu Bekasi.
Acep Sutrisna, laki laki, lahir di Bekasi 15-04-1980, alamat Bantargebang Selatan RT 03 RW 07 Bekasi.
A Ricky Pratama Mamunto, laki-laki, lahir di Surabaya 11-04-1989 alamat Jl Purna Sakti RT 26 No 12 Banjarmasin.
Sedangkan korban yang selamat adalah Awaludin Lestaluhu, laki-laki lahir di Mamala 18-06-1983 alamat Mamala Kecamtan Lehitu Kabupaten Maluku Tengah.

Mengingat para korban berada didalam kendaraan tersebut, bahkan terjepit oleh badan mobil selanjutnya oleh Kanit Reskrim Polsek Wonocolo Polrestabes Surabaya AKP Arif Suharto, S.H selaku Perwira Pengawas Polsek Wonocolo melakukan evakuasi terhadap para korban yang meninggl dunia didalam kendaraan Mobil Daihatsu Xenia nomor Polisi S- 1997 AT warna Putih tersebut.

Dengan dibantu anggota Lalu Lintas Polsek Wonocolo Polrestabes Surabaya dan warga Masyarakat sekitar gang Margorejo tersebut, akhirnya Kanit Reskrim Polsek Wonocolo Akp Arif Suharto, S.H berhasil mengevakuasi seluruh korban keluar dari kendaraan Mobil Daihatsu Xenia nomor Polisi S- 1997 AT warna Putih yang tertabrak oleh Kereta Api Mutiara Timur tersebut.

Setelah berhasilnya Kanit Reskrim Polsek Wonocolo Akp Arif Suharto, S.H dan dibantu warga mengeluarkan korban meninggal dunia tersebut, selanjutnya ketiga Korban yang meninggal dunia tersebut langsung dilarikan kerumah sakit Dr. Soetomo Surabaya untuk dimintakan Visum Et Repertum nya guna perlengkapan penanganan perkara kecelakaan Kereta Api Tersebut.

Dengan akibatnya kecelakaan antara kendaraan Mobil Daihatsu Xenia nomor Polisi S 1997 AT warna Putih dengan Kereta Api Mutiara Timur jurusan Banyuwangi – Surabaya tersebut menjadikan sepanjang jalan raya A. Yani dan Jalan Raya Frontage menjadi macet dikarenakan banyak orang pengendara yang ingin tahu dan melihat ditempat kejadian perkara tersebut.

“Kemacetan arus lalu lintas di dua jalur tersebut dikarenakan banyaknya pengendara motor dan mobil yang berhenti untuk melihat bekas kejadian kecelakaan Lalu lintas tersebut, petugas Lalu Lintas dan Patroli Sabhara Polsek Wonocolo Polrestabes Surabaya melaksanakan pengaturan sehingga jalan bisa lancar kembali, ” kapolsek wonocolo menegaskan. ***hln



from SurabayaRaya http://ift.tt/2p4WaaZ
via IFTTT

Post a Comment

0 Comments

Close Menu